Perdagangan Internasional
Seperti yang kita ketahui perdagangan Internasional merupakan transaksi barang atau jasa antar negara yang satu dengan yang lainnya.Misalnya antara Indonesia dan Australia.Indonesia menjual beras ke negara Australia dan Australia menjual wol ke Indonesia.
Perdagangan internasional biasanya dilakukan karena tidak terpenuhinya kebutuhan di dalam negeri sehingga harus mengimpor atau membeli barang dan jasa dari negara lain.
Setiap negara melakukan perdagangan internasional pasti ingin mendapatkan manfaat juga. Maka dari itu inilah 3 manfaat perdagangan Internasional bagi perekonomian Indonesia.
1.MEMPEROLEH DEVISA
Dalam perdagangan Internasional terdapat dua pelaku utama yaitu importir /pembeli dan eksportir.Eksportir atau penjual akan mendapatkan uang dari hasil penjualaannya berupa mata uang asing yang sering digunakan sebagai alat pembayaran Internasional.Nah, itulah yang disebut dengan devisa.Devisa adalah mata uang asing yang beredar dalam suatu negara
Lalu apa kegunaan atau manfaat devisa?Devisa digunakan sebagai alat pembayaran jika sebuah negara membeli atau mengimpor barang dari luar negeri. Misalnya jika Indonesia ingin mengimpor mobil dari Jepang maka Indonesia akan menggunakan mata uang asing yaitu Yen sebagai alat pembayaran.Sehingga dapat meningkatkan perekonomian Indonesia karena terpenuhi kebutuhan akan mobil.
Selain itu devisa juga digunakan sebagai alat pembayaran hutang kepada negara lain. Membiayai atlet, misi kebudayaan dan masih banyak lagi kegiatan yang berhubungan dengan luar negeri.
2.MEMPERLUAS KESEMPATAN KERJA
Melalui perdagangan Internasional akan banyak muncul perusahaan-perusahaan baru yang tumbuh sehingga mendorong perkembangan perusahaan dalam negeri. Dengan berkembangnya perusahaan-perusahaan dalam negeri maka akan banyak merekrut karyawan baru untuk dipekerjakan.
Contohnya saja, jika perdagangan Internasional dilakukan melalui jalur laut maka suasana suatu pelabuhan akan ramai dan sibuk sehingga menyerap banyak tenaga kerja.
3.MENSTABILKAN HARGA-HARGA DALAM NEGERI
Bagaimana perdagangan Internasional dapat menstabilkan harga-harga dalam negeri?.Harga sangat erat kaitannya dengan jumlah barang. Ketika suatu barang banyak diminta atau langka maka harga barang tersebut akan sangat mahal.
Jadi ketika barang dalam negeri langka maka seorang importir akan menambah jumlah barang yang berasal dari luar negeri ,sehingga barang yang tadinya mahal akan menjadi tidak terlalu mahal. Sehingga harga suatu barang itu tetap stabil.
Sebaliknya, jika penawaran barang tinggi dalam negeri atau kelebihan jumlah barang maka harga barang akan rendah di dalam negeri. Cara menyiasati nya adalah dengan mengekspor/menjual barang tersebut sehingga harga dalam negeri meningkat.
Misalnya, pada musim panen ,harga kopi bisa sangat rendah. Untuk menstabilkan nya, eksportir dapat mengekspor kopi tersebut ke luar negeri sehingga penawaran kopi di dalam negeri tidak terlalu banyak.
Nah sudah paham kan dengan 3 Manfaat Perdagangan Internasional. Ketiga poin diatas sangat membantu perekonomian bangsa Indonesia yang dapat menyejahterakan rakyatnya. Selain diatas masih banyak lagi manfaatnya. Namun itu adalah yang paling utama. Jangan lupa minum air putih.